Selain Pinga, telah diketahui juga bahwa sutradara, Sanjay Leela Banshali juga merupakan sutradara yang perfeksionis. dimuali dari setting, musik, penyanyi, sudut kamera, dan lain sebagianya, semuanya dikontrol penuh olehnya. Dapat dilihat di film-film sebelumnya seperti Devdas (2002) dan Ram-Leela (2013) bahwa penonton disuguhkan keindahan-keindahan yang begitu indah hingga tak bisa diungkapkan keindahannya.
Deewani Mastani adalah salah satu soundtrack dalam film terbarunya. lagu ini dinyanyikan oleh Shreya Ghoshal yang baru-baru ini memenangkan piala Filmfare Awards (selamat! :)). Lagu ini sama seperti lagu Pinga yang dikoreograferi oleh Remo D'Souza (karyanya yang lain seperti "Hamari Aatariya Pe" yang ditarikan oleh Madhuri Dixit, sang legenda tari India).
Berikut ini adalah tautan yang telah disuguhkan Sanjay L.B. kepada kita. Selamat menyaksikan!
Karya besar sang maestro Sanjay leela Banshali di akhir tahun 2015 "Bajirao Mastani". film tentang asarama dan perang, dibintangi oleh Ranveer Singh, Deepika Padukone, dan mantan Miss World 2000, Priyanka Chopra. film ini digadang-gadang akan menyaingi film sang maestro yang telah sukses di tahun 2002, Devdas.
Pinga adalah salah satu musik dan tari garapan sang maestro film ini. Pinga dinyanyikan oleh diva India yang terkenal dengan suara merdunya, Shreya Ghoshal (untuk suara Priyanka) dan Vaishali Made (untuk Deepika). Pinga merupakan garapan yang diharapkan oleh sang sutradara, Sanjay L.B. bisa mengikuti garapannya sebelumnya di film Devdas. Kesuksesan telah dicapai dari dua diva tari, Madhuri Dixit Nene dan Aishwarya Rai Bachchan dalam lagu "Dola Re Dola" di film Devdas diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi kedua juniornya tersebut. Sanjay sempat mengatakan di awal pebuatan film Bajirao Mastani, dia akan membuat Dola Re Dola kedua dan lebih menakjubkan.
berikut ini adalah tautan dari musik dan tari "Pinga". Apakah semenakjubkan Dola Re Dola? Selamat menyaksikan! :)
Film ini dalah film "TER", antara lain: termegah, terspektakuler, terbaik, terkeren, terindah, termahal. Dengan aktor dan aktris paling berbakat; Shah Rukh Khan, Aishwarya Rai, dan Madhuri Dixit film ini mampu membius semua penonton yang menyaksikan. Dengan suguhan setting tahun 1920-an yang klasik, perpaduan musik dan tarian yang sangat funtastic melengkapi kesuksesan film ini (2002). Hingga sekarang pun kita masih bisa melihat suguhan tarian yang disajikan oleh Saroj Khan, Vaibhavi Merchant, Birju Maharaj, dan Pappu Malu dengan apiknya, apalagi ditambah dengan lagu-lagu yang dinyanyikan playback singer papan atas, seperti: Kavita Khrisnamurthy, Udit Narayan, dan Diva India sekarang, Shreya Ghoshal yang pada saat itu masih berusia sangat muda. Film yang tak akan terlupakan oleh zaman seperti halnya novelnya. Novel karangan Sarat Chandra Chattopadhyay. Film ini "TER" sekali :D recommended to watch it.!!!!!!>>>>>>>...
Ini adalah teaser dari film yang akan mengguncang Indonesia pada Desember mendatang. Film yang diadaptasi pada karya sastra oleh Buya Hamka ini akan menjadi rentetan peristiwa sejarah dalam kesusastraan Indonesia. Berlatar belakang tempat di Sumatra, film ini akan memberikan gambaran kehidupan masyarakat Indonesia pada saat itu.
Namun jangan berperasangka buruk terhadap film ini karena judulnya, meskipun terdapat kata tenggelam dan kapal bukan berarti film ini plagiat dari film Box office 1997 "Titanic". Film ini memiliki jalan cerita yang sangat berbeda terhadap Titanic.
Sungguh tak sabar menanti kapan film produksi Ram Soraya ini segera dirilis. .
Sabar Guyz. . . kita tunggu sama2 :D hehehe
ohohoho!!! dan ternyata kapal ini dulu memang pernah ada guyz???? dan benar-benar tenggelam, apakah mungkin ini cerita nyata? atau kah kejadian nyata juga??? dan ataukah ini hanya imajinasi??? kita tunggu sama2 aja, semoga film ini segera dirilis di Indonesia (atau bahkan ke luar Negeri....amin . . . :D)
